Elma Qorina Qurana Haqia, my first daugther.
Dalam bahasa arab Elma berarti ILMU, Qorina berarti MEMBACA, Qurana berarti AL-QURAN, Haqia berarti KEBENARAN.
Diberi nama ELMA QORINA QURANA HAQIA, karena berharap kelak Elma menjadi orang yang pintar, suka membaca, menjunjung kebenaran, berpegang teguh pada Alquran dan hadis.
atau..kelak bunda berharap Elma menjadi wanita yang pintar, berperilaku sesuai dengan apa yang diajarkan Rasul seperti diceritakannya dalam surah An-Nisa.
cerita sebelum elma lahir, 1 tahun sebelumnya bertepatan dengan hari lahir Elma, bunda juga melahirkan bayi Yang di beri nama ANISSA YUMNA AFIFAH. Namun sayang saat usia kandungan 4 bulan Nisa dinyatakan meninggal oleh dokter kandungan diagnosanya Terinfeksi virus Taksoplasma sehingga bayinya tidak berkembang alias meninggal. sehingga harus dilahirkan, dengan bantuan obat perangsang yang diberikan melalui infus selama satu hari satu malam akhirnya Nisa lahir, dalam keadaan sudah meninggal.
karena keadaan demikian bunda berobat terus sampai dinyatakan sudah terbebas dari virus Taksoplasma..kemudian Program kehamilan yang dibantu oleh Dr. Refinaldi, S.POG. diantaranya minum obat Stimovul, Vit E. untuk mempersiapkan diri pada kehamilan berikutnya. alhamdulillah bulan juni 2000 bunda dinyatakan hamil.
saat usia kandungan bunda 3 bulan. kandungan bunda di diangnosa lemah oleh dokter, sehingga bunda harus melakukan terapi, diantaranya bed rest dan minum obat dari dokter. bunda lupa nama obatnya. saat usia kehamilan 6 bulan, bunda mengalami kontraksi otot rahim, sehingga dilakukan injeksi obat penguat.
pada tanggal 24 maret 2001 elma lahir, berjenis kelamin perempuan, sehat dengan nilai agpar 10.
detik-detik kelahiran elma akan bunda ceritakan berikut sesuai dengan catatan yang pernah bunda buat beberapa hari setelah Elma lahir..oya catatan itu bunda masih simpan aslinya, buat Elma semoga memiliki nilai historis (buat Bunda PASTI)..
Sengaja kugores cerita ini dengan tinta merah, sayank !
aku ingin kau tau, nahwa saat menulis ini perasaanku semerah hatiku, semerah darahku dan semerah tubuhmu saat tangis pertamamu...
Hari itu tanggal 20 maret pukul 04.00 pagi aku terbangun dalam suasana hati yang mencekam, antara rasa ingin yang menggebu ingin segera melihatmu dan rasa takut bila, andai aku tak dapat melihatmu.
semakin dekat hari itu, hari kelahiranmu..Dr. Refi bilang kau akan hadir Insyaallah tgl 24 maret 2001..tak sabar ku tunggu hari itu. Harap dan cemas...setiap detikku ku isi dengan doa dan permohonan, agar dapat melihat dan mengasuhmu...
Ketika tanggal 23'3'01 siang, perasaanku semakin gelisah, aku takut tak mampu memenangkan pertaruhan..kata orang melahirkan adalah pertarungan hidup dan mati, bila kalah berarti...itu yang ku takutkan, aku takut tak diizinkan-Nya melihat bahkan mengasuhmu...
Semakin nyata dosa-2ku tergambar...ingin aku meminta maaf pada orang-2 yang kukira sudah kusakiti, zalimi...
ku temui Nenekku(mbahku) sungkem padanya...menghapus gelisahku..saat itu pukul 5 sore, tanpa kusadari mulai ada tanda-2 bahwa sebentar lagi kau akan hadir...
kuucap terus Asma Allah..jam 8 malam...hari itu jumat 23'3'01. kami ke RSUD Tarakan, Tekanan darahku 120/70, Normal, Pembukaan dua...
Jam 12 malam Dr. Refi menjenggukku di Ruang tindakan wakyu menandakan pembukaan dua...
Jam 4 pagi sabtu 24'3'01..bidan mengontrolku tekanan darah 110/70, Normal, Pembukaan 4.
Jam 8 Pagi Dr. Refi menjenggukku pembukaan 7..sebentar lagi pikirku..Bikuatillah, bisikku waktu itu...Pinggang, perut, paha terasa pegal sekali...Namun aku masih bisa jalan-2 oleh bidan sip pagi yang mulai berdatangan...
aku ndak lapar, hanya haus dan gelisah, khawatir...jam 9.30 pagi, aku merasa sangat sakit dan kakiku gemetar, tak kuat melangkah lagi...bidan menyuruhku berbaring di ranjang tindakan. Dr.Refi mengunjungiku ternyata pembukaan maju 1 lagi...
Jam 10 pagi aku mulai di kalim ngejan..aduhh aku rasanya sangat gugup...keadaan sekitarku membuatku takut..waktu itu aku rasanya ingin menanggis...syukur Dr.Refi baiiik banget, dia selalu menemaniku...membuat aku tenang...
sampai...rasa sakit itu semakin kuat..Dr. Refi menuntunku untuk merasakan DORONGANMU untuk lahir...kurasakan kau kuat sekali waktu itu aku bangga dan bahagia...
namun setelah 1 jam lebih usaha kita (kau dan aku) kamu belum lahir juga...
aku mulai takut kembali waktu itu...kau diam, berhenti, tak bergerak...apa yang terjadi pikirku waktu itu..kemudian Dr. Refi menyuruh bidan memeriksa dnyut jantungmu dengan sebuah alat...syukurlah denyut jantungmu masih ada waktu itu...
dengan cepat Dr. Refi memutuskan agar kau di Vakum saja...aku segera mengiyakan...karna aku percaya dan mempercayakan keadaan aku dan kau padanya..menunggu 25 menit alat terpasang...kemudian kau dan aku sama-2 (bekerja sama...indah bila kuingat waktu itu)..berjuang...dan lahirlah kamu jam 12.45 WITA. 24'3'01. SABTU...
terasa hangat kau diletakkan diatas perutku...ternyata kau terlilit tali pusar sebanyak 2 kali..dan kulihat semacam tabung yang dilengkapi dengan selang dilekatkan kemulutmu dan hidungmu dan kemudian kau menjerit, menanggis...Alhamdullillah anakku kau telah lahir...Merah sekali kau waktu itu...kemudian setelah kita sama-2 bersih aku diizinkan menciummu...anakku..the first time..Tuhan..anakku...kau anugrah bagiku..Namun karena kau lahir divakum, kondisimu waktu itu mengharuskan kau diperlakukan special..I know that you are realy special to me...kau harus diletakkan di ruang khusus penyinaran agar kepalamu kembali normal dan kau tidak boleh digerak-2kan karena takut bila kau kejang...akibat di vakum..sehingga kami (aku dan bapakmu) tidak dapat segera melihatmu...
senin 26'3'01 sore jam 3...suster bilang kau sudah boleh dijenguk..bahagia banget waktu itu...kau cepat sekali pulih..aku bangga dan sangat kangen sekali padamu...
dan saat aku melihatmu untuk kedua kalinya...kau lucu dan hhh..membuatku BAHAGIA...haru...aku meneteskan air mata...ingin aku memelukmu erat..tapi aku tak berani...
suster bilang kau boleh disusui...my first time...menyusuimu..aku kaku sekali...di bantu ibuku...waktu kau menyusu..hatiku..dadaku terasa ingin meledak..karena bahagia sekali dan...BANGGA...
I realy proud of you...
Sampai sekarang bila melihat orang yang baru melahirkan...Nuansa rasa itu..selalu ada padaku...Bahagiaku...ketika kauhadir di hidupku...sayang...sayangku, anakku...kau pelitaku...tetaplah disini sayang di hati ibu...
jadilah anak yang baik, berbakti dan berprestasi..apapun yang kau butuhkan..akan aku usahakan mencukupinya...agar kau dapat dengan tenang menjalani hidupmu dan raihlah citamu setinggi tingginya sayang...karena kau harus percaya bahwa aku..ibumu selalu ada didekatmu mendampingimu dan memelukmu...
Semoga salinan ini mempererat Bunda dan Elma....apapun itu Elma, bunda sayangggg elma...
